dari perempuan yang takut jatuh cinta.
sound playing: Labyrinth by Taylor Swift 🫧
mungkin ini hanyalah imaji, yang akan menguap seiring kepulanganmu ke negeri tempatmu berasal. namun kuakui, hatiku menghangat dan jantungku berdetak lebih cepat kala kau ada. aku tidak yakin bahwa perasaan ini benar adanya. karena, seratus kali aku pernah meyakini bahwa perasaan ini benar, tetapi pada akhirnya kecewa memelukku lebih hangat.
mungkin setelah kau melangkahkan kakimu lebih jauh, aku kan terhapus dari dalam kepalamu yang padat. untuk apa pula kau mengingatku yang tidak penting-penting amat ini, kan? aku mesti akan berterbangan menjadi awan yang terlupakan. tidak akan ada lagi aku, barang sedetik, di dalam kepalamu yang dipenuhi ladang bunga.
begitulah aku mengatasi imajinasi yang tidak sopan ini menguasai hatiku sendiri. kuruntuhkan ukiran ekspektasi kosong nan aneh itu supaya aku tidak lagi mati. aku tahu, terlalu indah jika kau juga merasa ada yang berbeda. lebih masuk akal apabila bunga bisa berbicara, daripada kau yang juga bilang cinta. karena, mungkin memang aku tidak pantas untuk siapa-siapa. cinta terlalu istimewa buatku yang lebih sering berteman dengan penolakan dan pilihan kedua.
aku takut melalui jalan cinta. maka aku tak ingin memelihara renjana dalam dada. aku hanya melangitkan doa, supaya sekali saja, kecewa mengalah dengan gagah. aku takut melalui jalan cinta, maka tak kukatakan bahwa aku cinta. inginku, kau selalu selamat dan berbahagia. sampai jumpa — bila semesta memberikan restunya 🦕🪸